Sang
kakek berkata:
Lagu
ombak tak pernah diam
Tapi
dalam rohnya kuraih tenteram
Di pantai
yang menyanyikan keluh bumi
Di situ kebenamkan tiang-tiang rumah
Bila air
pasang
Ombak bermain-main di sekitarnya
Bila
badai datang
PUISI, SONETA, SAJAK
Atap rumah
menepuk-nepuk angin
PUISI, SONETA, SAJAK
Kucoba
menyingkap rahasia permusuhan alam
PUISI, SONETA, SAJAK
Kucoba
menyingkap rahasia persahabatan alam
PUISI, SONETA, SAJAK
PUISI, SONETA, SAJAK
Badai tak menjawab gunung
PUISI, SONETA, SAJAK
Ombak tak menjawab pantai
PUISI, SONETA, SAJAK
Kami
melangkah dalam kodrat sendiri-sendiri
PUISI, SONETA, SAJAK
Aspar ( 1943 )
PUISI, SONETA, SAJAK
No comments:
Post a Comment