Wanita, kau berkudung putih dalam taman
Idul fitri, sujud, duduk dan berdiri
Tegak berkali-kali, di bawah tiang beratapkan
Nipah. Di sampingmu ratuku ikut mengabdi
PUISI, SONETA
Apakah kau bidadari lembah gunung
PUISI, SONETA
Tak tersentuh jin, mambang dan manusia
PUISI, SONETA
Kini fana tenggelam memuja Tuhan alam semesta?
PUISI, SONETA
Mutiara tumbuh dalam kesucian termenung
PUISI, SONETA
Amboi, namun ratuku meski tak secerlang
PUISI, SONETA
Engkau, juita oleh rangsang wahyu Ilahi
PUISI, SONETA
Sekiranya terasa Nur Samawi membayang
PUISI, SONETA
PUISI, SONETA
Pabila ia melangkah atas namaNya menjelma
PUISI, SONETA
Di bawah tapaknya mata air, mushalla dan ladang
PUISI, SONETA
Suaranya membujuk yatim, fakir dan tuna karya
PUISI, SONETA
PUISI, SONETA
Bahrum
Rangkuti ( 1919 )
PUISI, SONETA
PUISI, SONETA
PUISI, SONETA
No comments:
Post a Comment